Jumat, 17 Mei 2013

wanita hanya ingin satu...kepastian;)


Langit malam ini tak seindah kemarin… kemarin aku lihat beribu ribu bintang
Kemarin aku lihat bulan yang tanpa ragu menunjukan sinarnya
Kemarin aku lihat kehangatan yang diciptakan penghuni semesta
Kemarin aku merasakan sinar lembut sang bulan yang menembus relung hati
Tapi kini… malam ini….
Tak kutemui lagi sinar yang lembut itu,tak kutemui lagi kehangatan yang diciptakan langit malam ini
Gelap… tanpa cahaya…. Tanpa sapaan lembut langit malam..
Ingin aku keluar dan menengadahkan kepalaku ke atas
Tapi bukan penghuni langit malam yang kutemui,rintik hujan yang menghampiriku…
Aku diam,diam dalam ketidakpastian,ketidaktahuan dan pengharapan…
Berharap hujan reda dan penghuni semesta menunjukan wujudnya.. tapi aku tahu itu hanya harapku..
Sama seperti pengharapanku yang tak kunjung tiba..
Saat berharap lengan kita kembali bertemu,atau yang biasa kusebut “peluk”
Saat semua keluh kesahku hilang saat kau hadirkan bahumu…
Saat air mata kehampaanku hilang karna usapan lembut darimu mendarat di pipiku…
Ah aku pemimpi.. tapi aku menikmatinya…
Aku pembual… dan selalu termakan dengan bualanku..
Tapi aku percaya ada saatnya aku terlelap dalam pelukanmu(lagi)
Ada saatnya aku tenang jika sudah kau berikan bahumu(lagi)
Ya! Ada saatnya… saat nanti mimpiku dapat ku wujudkan..
Saat khayalku dapat ku lukiskan.. bahkan saat bualanku aku hentikan..
Saat semua kenyataan  kuhadapkan… dan aku tahu,aku ingin kenyataan itu melibatkanmu..
Atau jika boleh lebih,aku ingin kenyataanku itu kamu! Ya…. KamuJ

Tidak ada komentar:

Posting Komentar